RECORD DISPLAY CONTROL
COLLECTION OF THIS PRESIDENT |
|
|
|
|
ARTICLES CLIPPINGS
Record detailed
|
|
Title
|
M Jusuf, Supersemar dan naiknya Soeharto
|
Language
|
ind
|
Source
|
Kompas Cyber Media, 11 Maret 2006
|
Subject
|
- M. Jusuf
- Orde Baru
- Soeharto
- Soekarno
- Surat Perintah Sebelas Maret
|
|
|
Annotation
|
Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) yang ditandatangani Soekarno keberadaannya sampai saat ini tidak bisa dilacak. Isinya pun tidak hanya menjadi penunjang kelahiran rezim orde baru, tetapi juga sebuah lonceng penumpasan terhadap kaum komunis dan siapa saja yang diduga sebagai komunis. Sejumlah tokoh terkait dalam kelahiran Supersemar selain Soekarno adalah tiga jenderal yaitu Basuki Rahmat, Amir Machmud, dan M. Jusuf, tapi tidak seorangpun dapat memberikan petunjuk jelas mengenai latar belakang Supersemar. Terbitnya biografi M. Jusuf karya Atmadji Sumarkidjo yang diluncurkan pada tanggal 10 Maret 2006 sangat ditunggu dan diharapkan dapat menguak misteri tersebut. Dalam buku tersebut dilukiskan bahwa M. Jusuf mempunyai 2 versi yang secara substansial berbeda jauh. Awalnya dikatakan M. Jusuf bahwa naskah Supersemar hanya satu kopi, tetapi kepada Jusuf Kalla, M. Jusuf mengatakan bahwa Sabur membuatnya rangkap tiga. Penyerahan pemerintahan terhadap Soeharto sendiri baru terlaksana pada 22 Februari 1967 dan dituntaskan pada awal Maret 1967melalui sidang MPRS yang mencabut mandat Bung Karno dan mengangkat Soeharto sebagai Presiden. Bahkan pada Mei 1967 Soeharto mengeluarkan keputusan Presiden yang isinya melarang Bung Karno memakai gelar kepresidenan dan beragam sebutan lain, termasuk perintah pengusirannya dari Istana Merdeka dengan batas akhir sebelum 17 Agustus 1967.
|
|
|
Saved PDF file
|
|
Saved PDF file (in English)
|
Not Available
|
| *Note: You will need PDF reader application to open this file |
|
|