KENDALI TAMPILAN CANTUMAN
|
|
BERITA KAMPANYE DAN PERISTIWA PEMILU
Detail cantuman
|
|
Judul
|
Jangan "Bully" Prabowo Lagi
|
Pengarang
|
Agil S. Habib
|
Bahasa
|
ind
|
Sumber
|
https://www.kompasiana.com/agilshabib/5ce4f0a0733c431bce497052/jangan-bully-prabowo-lagi
|
Kata Kunci
|
- Bulliying pada Tokoh Negara
- Dinamika politik
- Jokowi -- Kepemimpinan
- Pemilihan Umum 2019
- Prabowo Subianto
|
|
|
Anotasi
|
Kontestasi pemilihan umum 2019 sudah resmi ditutup seiring pengumuman pemenang yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Terlepas dari siapapun yang memenangi pesta demokrasi kali ini, semua masyarakat Indonesia adalah pemenang yang sesungguhnya. Mungkin secara perhitungan angka pasangan 01 mengungguli pasangan 02. Namun pada hakikatnya pemenang yang sesungguhnya tetaplah rakyat pemilihnya. Sehingga selayaknya pemenang maka mereka harus diberikan apresiasi dengan sebagaimana mestinya.
Sungguh disayangkan apabila diantara kita masih ada yang "memendam" benci kepada Prabowo hanya karena beliau pernah menjadi "lawan tanding" Joko Widodo. Pemilu hanyalah sekadar even menunaikan pesta demmokrasi untuk mengajak rakyat ikut terlibat dalam menentukan nasib bangsa. Bukan malah justru menjadikan kita terpecah belah dan terlibat "dendam kesumat" satu sama lain. Pemilu telah usai, pemenang telah diumumkan, dan kini saatnya kita untuk melupakan permusuhan yang sebelumnya terjadi. Stop bullying kepada Pak Prabowo, stop menghina Presiden Joko Widodo.
|
|
|
File PDF Tersimpan
|
|
|
|