Anotasi
|
Presiden Soekarno tiba kembali di Indonesia pada tanggal 5 Agustus 1955, setelah melakukan Ibadah Haji melaksanakan Rukun Islam ke 5. Beliau disambut oleh para pembesar di bandara Kemayoran. Untuk mempersiapkan perayaan Proklamasi 17 Agustus, beliau merasa perlu mengambil cuti sampai tanggal 5 Agustus, segala persoalan pemerintahan dan ketatanegaraan dengan resmi diserahkan kepada Wakil Presiden Hatta.
|