KENDALI TAMPILAN CANTUMAN
KEPUSTAKAAN TERKAIT PRESIDEN |
|
|
|
|
KLIPPING ARTIKEL
Detail cantuman
|
|
Judul
|
"APA TANYAK" DAN KISAH ZAMAN PEKUPER
|
Bahasa
|
Indonesia
|
Sumber
|
Kompas, 19-08-2002
|
Kata Kunci
|
- Aceh
- Konflik
- Pekuper
- Pembrontakan
- Politik
|
|
|
Anotasi
|
Ketika Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Susilo Bambang Yudhoyono berada di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) orang Aceh mengikuti dengan saksama pembicaraan mengenai status Darurat Militer untuk NAD. Orang-orang tua yang pernah hidup di zaman Darurat Perang tahun 1959-an pun menceritakan pengalaman suka duka di zaman Pelaksana Kuasa Perang (Pekuper). Ketika itu di Aceh pecah pemberontakan Darul Islam/ Tentara Islam Indonesia (DI/ Til) yang dipimpin Tengku Mohammad Daud Beureueh. Padahal, sama dengan keadaan di provinsi lain, rakyat Aceh baru saja merasakan suasana aman dan damai setelah perang kemerdekaan semenjak tahun 1940 melawan Belanda dan Jepang. Kehidupan rakyat, juga transportasi, perdagangan, perekonomian dan pemerintahan baru saja hendak normal, namun mendadak pecah pemberontakan DI/TII.
|
|
|
File PDF Tersimpan
|
|
File PDF Tersimpan (en)
|
Tidak ada lampiran pdf diunggah
|
| * Catatan : Anda harus memiliki aplikasi pembaca dokumen PDF untuk dapat membuka dokumen ini. |
|
|